Informasi Hangat

Belajar Membuat BAB 1 (P4)

ad+1

Berikut studi kasus yang dibahas pada pertemuan ke-4 (Senin, 27 Maret 2017). Dari studi kasus berikut, kita harus membuat model logika, model penelitian, topik penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, dan motivasi penelitian. Studi kasus yang akan dibahas diperoleh dari majalah akuntansi, IAI, tahun 2008.


Kecurangan akuntansi telah berkembang di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Di USA, kecurangan akuntansi menimbulkan kerugian yang sangat besar di hampir seluruh industri. Titik awal memudarnya kepercayaan tersebut bermula pada kasus Enron, Worldcom, Global Crossing, HIH, dan Tyco. Kerugian dari kecurangan akuntansi di pasar modal adalah menurunnya akuntabilitas manajamen yang membuat para pemegang saham meningkatkan biaya monitoring terhadap manajemen. Umumnya, kecurangan akuntansi berkaitan dengan korupsi dengan tindakan yang lazim dilakukan diantaranya adalah memanipulasi pencatatan, penghilangan dokumen, dan mark-up yang merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. Sedangkan di Indonesia, kecurangan akuntansi dibuktikan dengan adanya likuidasi beberapa bank, diajukannya manajemen BUMN dan swasta ke pengadilan, kasus kejahatan perbankan, manipulasi pajak, korupsi di komisi penyelenggara pemilu, dan lain sebagainya.


  1. Buat Model Logika
    Fokus kasus di atas yaitu membahas kecurangan akuntansi, sehingga kecurangan akuntansi dijadikan sebagai intervening. Font berwarna ungu adalah akibat yang timbul dari kecurangan akuntansi, sehingga font berwarna ungu dijadikan sebagai variabel dependen (y). Sedangkan font berwarna biru adalah sebab yang timbul sehingga adanya kecurangan akuntansi, dan font berwarna biru dijadikan sebagai variabel independen (x).
    Dari paparan di atas kemudian dibuatlah model logika (lihat gambar di bawah ini).


  2. Buat Model Penelitian
    Model logika yang sudah kita buat tadi kemudian diubah menjadi riset akuntansi atau model penelitian. Namun sebelum diubah, kita harus mencari bahasa akuntansi untuk menggantikan kata-kata yang ada pada model logika. Proses ini yang akan memakan waktu cukup lama.

    Berdasarkan paparan dari Bapak Arrozi selaku dosen akuntansi sekaligus Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Esa Unggul, poin nomor satu pada bagian independent harus didasarkan pada PSAP (peraturan standar akuntan publik), sementara poin kedua dan ketiga harus didasarkan pada SPI (sistem pengendalian internal)*.

    Sedangkan poin pertama pada bagian dependen berkaitan dengan manajemen laba sehingga diubah menjadi kinerja manajemen, dan poin keduanya cukup diubah menjadi biaya monitoring.

    Alhasil terlihat pada gambar di bawah ini.

  3. Buat Topik atau Judul Penelitian
    Berdasarkan model penelitian yang sudah kita buat tadi, kemudian kita susun menjadi topik atau judul penelitian.

    Nah, hal utama yang harus kita fokus adalah tanda panah** (warna kuning). #BacaNote
    Lalu kita awali dari sisi kiri untuk menggabungkannya, seperti hasil yang sudah dibuat di bawah ini.

    Judul penelitian: Pengaruh Ketaatan Aturan Akuntansi dan Kefektifan Pengendalian Internal Terhadap Kecurangan Akuntansi Serta Biaya Monitoring dan Kinerja Manajemen.
  4. Buat Rumusan Masalah Penelitian
    Dalam rumusan masalah penelitian harus ada dua rumusan yaitu rumusan secara simultan dan rumusan secara parsial. Berikut rumusan masalah penelitian yang dibuat berdasarkan model penelitian tadi (lihat gambar).

  5. Buat Tujuan Penelitian
    Karena pertanyaan-pertanyaan yang kita buat tadi berjumlah 5 pertanyaan (akumulasi simultan dan parsial), maka pada tujuan penelitian juga harus berjumlah 5 butir tujuan. Gambar di bawah merupakan tujuan penelitian yang dibuat berdasarkan rumusan masalah penelitian.

  6. Buat Motivasi Penelitian
    Motivasi penelitian harus mengenai pentingnya riset penelitian tadi dilaksanakan. Di sini hanya diberikan kunci-kunci untuk menjawabnya di dalam latar belakang (BAB 1). Berikut kunci-kuncinya (lihat pada gambar).


Note:
*Beda kasus maka beda pula dasarnya.
**Arah panah merupakan sinyal untuk memberikan judul penelitian. Arah panah satu arah (ke kanan) berarti diawali kata 'pengaruh' pada judul penelitian, sementara arah panah dua arah (ke kiri dan ke kanan) berarti diawali kata 'hubungan' pada judul penelitian.
P4: pertemuan ke-4 (Senin, 27 Maret 2017).


------------------------------
KILAS PENTING:
Selingkung merupakan metode pemberian judul agar lebih ringkas namun mudah dimengerti. Contoh topik penelitian di atas tadi bila diselingkungkan menjadi Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Manajemen dan Biaya Monitoring.


Artikel ini dibuat berdasarkan pemahaman penulis, baik dari bentuk tulisan maupun nontulisan.

0 komentar: